Batola, Lensa Banua. – Ketua Panitia Penyelenggara Pelantikan Dewan Pimpinan Daerah Pemerintahan Desa Seluruh Indonesia Kalimantan Selatan (DPD APDESI Kalsel) dan Tujuh Dewan Pimpinan Cabang (DPC) APDESI Kabupaten se-Kalsel, H Meri Apriansyah mengatakan, terselenggranya pelantikan DPD APDESI Kalsel dan tujuh DPC APDESI se-Kalsel tersebut merupakan catatan sejarah bagi Kabupaten Barito Kuala (Batola).
Sejak tahun 2021 ulun (saya) dilantik belum pernah lagi pemerintah daerah menyatukan kepala desa se-Kalimantan Selatan. Alhamdullillah hari ini kita kumpulkan delapan APDESI Kabupaten hadir disini,” ujar H Meri Apriansyah, saat memberikan sambutan, di Gedung Pawon Tlogo Handil Bakti, Rabu (17/04/2024).
Menurut dia, melalui pelantikan tersebut pihaknya bisa menyambung ukhuwah Islamiah mengikat antar kepala desa.
Diselenggarakannya pelantikan DPD APDESI Kalsel dan tujuh DPC APDESI Kabupaten se-Kalsel di Batola, ungkap dia, merupakan suatu kebanggaan bagi mereka.
“Bahkan dengan dihadirinya 1.200 kepala desa se- Kalsel juga merupakan kebanggan bagi kami,” ungkap Kepala Desa Tatah Mesjid, Kecamatan Alalak ini.
Lebih lanjut dia mengemukakan, pihaknya juga merasa senang atas kehadiran perwakilan DPD APDESI Kalimantan Tengah.
Luar biasa tamu ulun (saya) datang dari Kalimantan Tengah,” ucap Ketua DPC APDESI Barito Kuala.
Dia berharap, APDESI Kabupaten Batola menjadi contoh teladan dari kabupaten-kabupaten lain di Kalsel.
Terpisah, Penjabat Bupati Batola, Mujiyat mengatakan, dilantiknya para kepala desa dalam kepengurusan DPD APDESI Kalsel dan DPC APDESI Kabupaten ada keterkaitannya menuju pembangunan di Kalsel.
“Mudah-mudahan telah dilantik sebagai anggota DPC sampai DPD mampu menjalankan amanahnya dan mampu membawa desanya agar Kalsel maju,” demikian harap Mujiyat.
Pada pelantikan tersebut iuga dihadiri Ketua DPRD Kalsel, H Sofian HK, Kepala Dinas PMD Kalsel mewakili Gubernur Kalsel, Faried Fakhmansyah, Ketua DPP APDESI, Surtawijaya Tokoh Masyarakat Batola, H Bahrul Ilmi dan perwakilan Forkopimda Kalsel serta tamu undangan.
